Pada suatu hari empat tahun yang lalu, saya terjatuh dari tangga lantai dua rumah saya. Pada saat bangun, ada seorang perempuan cantik yang sedang memegangi tangan saya sambil bertanya “kamu tidak apa-apa kan sayang?”.

Saya kembali bertanya kepada perempuan cantik itu “mengapa kamu memanggil saya sayang?”.
“Karena saya istri mu,” jawabnya.
Kemudian perempuan itu membawa saya berjalan ke dalam rumah, yang walaupun kecil tapi sangat menakjubkan nyamannya. Banyak tanaman yang terawat dengan rapi, juga kucing-kucing lucu yang sedang bermalasan-malasan. Kemudian dia mengenalkan saya kepada tiga anak kecil yang sangat adorable. Rupanya mereka anak-anak saya. Sungguh indah tinggal di rumah ini.

Itu kejadian empat tahun lalu. Sekarang saya sering merasa bahwa rumah ini seperti neraka. Istri yang bawel, anak-anak yang nakal dan kucing-kucing yang merepotkan. Ingin rasanya kabur dari rumah ini. Harapannya segala masalah bisa teratasi. Mungkinkah?

Sangat menyenangkan sekali seandainya setiap hari kita bangun tidur dengan amnesia. Karena kita tidak pernah ingat apa saja hal-hal buruk yang pernah dilakukan oleh orang-orang yang kita sayangi. Amnesia akan menghapus segala memory buruk. Walaupun memory indah juga akan terhapus, namun kita bisa diberikan kesempatan untuk me-restart memory kita. Restart berkala ini perlu karena otak cenderung selalu mengingat apa saja hal-hal buruk yang telah dilakukan oleh orang yang kita cintai.

Apakah kita sedemikian perlunya untuk amnesia tiap pagi? Yang diperlukan sebenarnya adalah selalu bersikap easy going. Hapuslah segera segala macam kejadian atau ucapan pasangan Anda yang baik sengaja ataupun tidak sengaja telah menyakiti hati Anda. Segala sakit hati harus segera dihapus. Ingatlah bahwa Anda mencintainya.